Tuesday, July 17, 2012

Allah, Kau Maha Mendengar

Allah, Allah, Allah..satu-satunya lafaz yang terzahir dari bibir tatkala ombak menghempas ketenangan persisiran pantai hati. Allah, tiada Tuhan melainkan Dia yang Maha Mendengar..Allahu akbar, Allahu kareem, Allahu 'alim..

Ketika aku menilai hidup menurut kaca mataku yang kabur, manusia lain juga menilai hidup menurut kaca mata mereka yang juga kabur. Masing-masing mahu mewar-warkan musibah diri yang lebih besar. Membanding diri yang teruji lebih hebat dari yang lain. Walhal Allah Maha Hakim..Maha Tahu dan Maha Bijaksana menentukan setiap aliran hidup hambaNya. Tapi manusia, semuanya mahu berlagak lebih tahu..

Sekali lagi, aku yang lemah mohon ampun dariMu Tuhan..sekali lagi menghampar seribu persoalan atas setiap ujian yang telah Engkau pamerkan buatku..benar, ianya telah mengindahkan lukisan hidupku tanpa aku sedar. Aku mohon keampunan dariMu wahai Allah, Tuhanku Yang Maha Mendengar..

Allahu 'alim, Allahu basir, Allahu hakim..

"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika lupa atau kami bersalah. Ya Tuhan Kami janganlah Engkau bebankan kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan Kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Berikanlah maaf kepada kami. Engkaulah penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir." (2:286)

No comments:

Post a Comment