Perjalanan Pembebasan

Zaman dulu-dulu suka buat sajak tapi kadang-kadang entah ape-ape juga la. Anyways, this one was written for the school sajak writting competition sempena Merdeka. Hopefully difahami.. ^^

PERJALANAN PEMBEBASAN

Bening malam berselimut gundah
Tiada riuh teriak si kecil
Sepasang mata terkatup sudah
Cuak bersangkar di benak
Terpancar tenang walhal tiada
Gelas harap tak putus dijulur
Harap suria besok masih ada
Selang berdekad didodoi tangis
Pelupuk berkolam air kecewa
Tak jenuh dek bersarang di mata.

Rembulan undur mentari menjengah
Andai alam dihuni cerah
Jiwa nurani diulit mendung
Rengek selang-seli bergema
Diamuk duka diratap sayu
Tatkala jasad terkujur lesi
Sasa soldadu si mata sepet
Mendirus gerun si anak dara
Mencabar jantan anak teruna
Bumi pernah dilatam petani
Hijau sayur berganti periuk api.

Pahlawan bangsa tegak berdiri
Tampil gah menghulu memburu merdeka
Mengharung gelora samudera juang
Bagai tengkujuh liar melanda
Riak Barat beralas dusta
Melabu anak jati tiada menjadi
Kecamuk menghirup udara damai
Menyedut menghembus nafas bebas
Awan mendung tunjang kelam
Berlalu pergi berserah tewas.

Lantaran hebat pencak perwira
Memerah keringat sehabis daya
Mencoret lembar pembebasan
Selimut gundah dibakar suka
Kolam mata kian kering
Tandus dipanas kemarau gembira
Siang nan kabut kian bersinar
Gemilau dek suria merdeka
Tak lagi musafir di tanah sendiri
Kibaran megah Union Jack
Terkunci dalam diari silam
Terlipat kemas dalam memori sejarah
Ilmu dari maktab keperitan
Benteng kaum di bandar kemenangan
Menang untuk merdeka
Menang untuk berdikari
Menang mengibar bendera sendiri
Nah! Sahabatku
Mereka sudah puas
Puas bermandi sembilu
Menyubur gunung wawasan
Dinodai dimamah bumi pertiwi
Biar diulang jangan
Ikatan seiring renjisan harap
Mengheret merdeka kita
Merdeka ke arah gemilang.

Laungan megah memecah hening
Merdeka! Merdeka! Merdeka!
Merdekalah bangsaku
Merdekalah tanah kuberpijak
Merdekalah akal berfikir
Merdekalah kita segala-galanya…

Nukilan: 130802